22 Desember 2008

ANAKKU, SUAMIKU LALU AKU

Waktu statusku masih single, aku bebas kemana saja, melakukan apa saja dan hampir mendapatkan apa saja yang kuinginkan, dan selalu berkata tidak akan pernah mengalah demi apapun.

But now iam a mother, artinya susah mendapatkan waktu luang untuk diriku sendiri, tidak bisa seenaknya spending money, karena semuanya pakai prioritas, untuk anak...anak..suami...keluarga suamiku dan aku....baru yang terakhir aku.
Sesekali muncul rasa egoisku, aku mau lebih, aku mau bebas do anyting, spending money tanpa berpikir, seperti masa lalu.

Aku mengerjakan kewajibanku sebagai seorang ibu terhadap anaknya, memandikan, memberi makan, mengajarkan membaca, berhitung, menemani menonton, dll. Datang putriku yang cantik didepanku dan berkata kiss bunda dengan lidahnya yang masih cadel, lalu datang putriku yang satu lagi sambil menangis berkata aku terjatuh bunda, sakit, dengan bahasa yang mungkin hanya aku yang mengerti.
Astaghfirullah aku tersadar dari lamunanku, aku memang banyak mengorbankan segala keinginanku tapi untuk sesuatu yang sangat berharga yaitu rasa senang ada yang membutuhkanku, putriku yang selalu memandangku sebagai orang yang paling mereka percayai, tempat mereka bergantung, dan selalu berkata terima kasih bunda.


Lalu datang suamiku dan berkata tolong bikinkan minum bunda, haus sudah seharian kerja, datanglah secangkir teh manis dihadapan suamiku dan dia memandangku sambil berkata dengan tulus, terima kasih bunda.


Lalu datang keluargaku, bersilahturahmi, aku buatkan teh manis, bikin makanan dengan menu sederhana, bikinkan kentang goreng untuk keponakanku, dan berusaha memberi bantuan kepada keluargaku yang membutuhkan semampuku, dan mereka berkata terimakasih. Sekarang baru aku menyadari, arti aku jadi seorang manusia, ibu, istri,dengan melakukan semuanya itu yang pertama sekali aku dapatkan yaitu pahala dari Allah SWT, rasa cinta dan sayang dari anakku, kesetiaan dan nafkah yang cukup dari suamiku, apalagi yang aku inginkan, Alhamdulillah.
















11 komentar:

Iffah Zainal mengatakan...

suit suit ... bunda Dewi nomor satu deh.
main ya ke blogku http://arifah97.multiply.com

Bunda Arya mengatakan...

Kupikir cm ak yg merasa bgtu. Tnyta bunda jg to,hehe. Salam kenal y bund.,silahkan jalan2 ke blog sy di www.andrianisuseno.blogspot.com

Unknown mengatakan...

Bagi cewek2,baik gadis,janda2 atau tante2 yg butuh teman curhat yg setia dan bisa ngasi solusi terbaik,hubungi aku ke nomor hpku;
087850319363 Ahmad. Fauzi

Unknown mengatakan...

Hidup harus saling menghargai,menghormati,tolong menolong,memberikan nasehat yg baik,memberikan bantuan dlm bentuk apapun kepada orang yg membutuhkan bantuan,tdk suka menghina,tdk sombong,tdk egois,tdk merasa paling baik atau paling benar,dan tdk merasa paling mampu.
+6287850319363

Unknown mengatakan...

Cari kawan jgn cari lawan

Unknown mengatakan...

Cinta bukanlah wujud yg nyata. Yg tak dpt di lihat dan tak dpt di raba. Tapi cinta hanya dpt di rasakan oleh setiap insan tanpa pandang bulu. Cinta kadang dpt membutakan matahati manusia. Kekuatan cinta sangat luar biasa. Kadang cinta bisa bikin bahagia,kadang pula bisa bikin menderita. Terkadang cinta memberikan semangat.terkadang pula menghancurkan semangat.

Unknown mengatakan...

+6287850319363.

Unknown mengatakan...

Jangan bercinta jika takut menderita. Dilarang bercinta jika selalu menderita.

Unknown mengatakan...

Kenikmatan dan keindahan dlm bercinta dpt di rasakan saat romntis.

Unknown mengatakan...

Dalam bercinta harus saling jujur,terbuka,sabar,setia,saling memberi,saling memahami,dan saling pengertian.

Unknown mengatakan...

Aku bukan pelukis.
Tapi aku mampu melukis wajahmu dalam anganku.
Aku bukan sekedar bisa menulis di atas kertas.
Tapi aku bisa menulis namamu di hatiku.

Award dari sifa thanx u

Award dari sifa thanx u

Award nih..

kecekecil Award

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP